Showing posts with label Ahok. Show all posts
Showing posts with label Ahok. Show all posts

Politisi PDIP Ini Sebut Hakim Takut kepada Demonstran


Putusan hakim dalam kasus Basuki Tjahaja Purnama mengecewakan. Hakim memutuskan bukan atas dasar fakta hukum tapi karena intervensi dan tekanan.
Peryataan tersebut dikemukakan anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Charles Honoris di Jakarta, Selasa (9/5/2017). 
Charles menilai sejak awal kasus penistaan agama itu terlihat jelas sebagai kasus dagangan politik, bukan suatu perkara yang lahir akibat proses hukum.
"Kasus tersebut lahir dari rahim Pilkada DKI 2017," ujarnya.
Anggota Komisi I DPR itu mengatakan selama masa persidangan dapat dilihat besarnya upaya intervensi dan tekanan dari berbagai pihak terkait kasus Ahok "Ini dilakukan untuk kepentingan-kepentingan Pilkada DKI dan upaya mendegradasi pemerintahan Presiden Joko Widodo," ujarnya.
Charles menilai intervensi terhadap putusan hakim dilakukan melalui demonstrasi di jalanan, dari meja pimpinan DPR sampai komentar elite-elite partai politik.
"Ini terbukti karena majelis hakim lebih takut dengan tekanan dan intervensi daripada menerapkan prinsip keadilan," ujarnya.
Dalam sidang pembacaan putusan di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa (9/5), Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Utara menjatuhkan pidana penjara selama dua tahun terhadap Ahok dan ditahan. Ahok ditempatkan di Rutan Kelas I Cipinang.
Sumber : RILIS.ID
Continue Reading

PDI-P Gelar Rakerda Bahas Pilkada DKI Besok


Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akan menyelenggarakan rapat kerja daerah (Rakerda) untuk membahas pemenangan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017. Hal itu diungkapkan anggota Fraksi PDI-P DPR RI Charles Honoris di Balai Kota, Kamis (14/4/2016).
"Sabtu ini kami Rakerda, membicarakan persiapan pemenangan Pilkada 2017. Rakerda ini juga dilaksanakan di daerah lainnya," kata Charles.
Ia menyebutkan baru ada sekitar 6-7 orang yang mendaftar dalam penjaringan cagub DKI ke DPD PDI-P DKI Jakarta. Beberapa orang yang sudah mendaftar itu antara lain Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana, kader Partai Demokrat Hasnaeni Moein, dan Staf Ahli Kapolri bidang sosial budaya Irjen Benny Mokalu.
"Semuanya nanti diundang (ke Rakerda)," kata Charles.
Ia sendiri mengaku tidak tertarik maju pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Dia masih ingin fokus menjalankan tugasnya sebagai anggota Komisi I DPR RI.
Selain itu, lanjut dia, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri telah menugaskan seluruh kader untuk mendukung penuh pemerintahan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat hingga selesai.
"Sekali lagi, kalau soal pilkada, mekanisme harus dilalui melalui DPP," kata Charles.
PDI-P merupakan satu-satunya partai yang bisa mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur sendiri. PDI-P memiliki 28 kursi di DPRD DKI Jakarta.
Syarat partai dapat mengusung cagub adalah memiliki minimal 20 persen dari total anggota DPRD DKI Jakarta, atau sebanyak 22 kursi.
Sumber : kompas.com
Continue Reading

Ini Kata Charles Honoris Alasan PDIP Usung Boy Sadikin Jadi Wagub

Charles Honoris/Sumber Foto Jawaban.com

Politisi PDIP Charles Honoris mengatakan, sosok Boy Sadikin merupakan  orang yang tepat untuk mendampingi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)  menjadi wakil gubernur DKI Jakarta.

Menurut dia, figur Boy Sadikin merupakan figur yang tidak asing lagi  bagi warga Ibukota.

"Sebagai putera dari Ali Sadikin beliau mewarisi jiwa kepemimpinan  dari mantan Gubernur Jakarta tersebut," kata Charles di gedung DPR,  Senayan, Jakarta, Kamis (27/11/2014).

Menurtnya, jiwa kepemimpinan Boy Sadikin bisa dilihat dari  keberhasilannya dalam menjalankan tugas sebagai wakil ketua DPRD DKI  Jakarta periode 2009-2014 dan memimpin PDIP DKI Jakarta.

Alasan lain, yang menjadikan Boy tepat menggantikan posisi Ahok  yaitu, dia pernah menjadi ketua tim pemenangan Jokowi-Ahok di  pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jakarta lalu.

"Pada perhelatan pemilu legislatif 2014 PDI Perjuangan pun  dihantarkan oleh beliau sebagai pemenang di provinsi DKI Jakarta, dan  yang fenomenal adalah keberhasilan beliau sebagai ketua tim  pemenangan Jokowi-JK di Provinsi DKI Jakarta," katanya.

Charles menagatakan, kemampuan managerial dari Boy bisa membantu Ahok  dalam menjalankan program-program di DKI Jakarta yang belum  terselesaikan.

"Seperti yang kita pahami bersama bahwa dibutuhkan figur yang  mempunyai kemampuan managerial yang kuat untuk mewujudkan kerja-kerja  politik tersebut. Buah jatuh tak jauh dari pohonnya, mungkin ungkapan  ini lebih sesuai untuk menggambarkan kemampuan Pak Boy Sadikin dalam  bekerja, bekerja dan bekerja," katanya.[jat]

Sumber: Inilah

Lihat juga artikel lainnya
Continue Reading
Designed By Cue For Blogger Templates